Cara Mengurangi Panggilan HTTP Di Website Kita
Setiap kali
membuka sebuah halaman website, ada banyak sekali kegiatan yang sebenarnya
terjadi dibalik layar yang tidak nampak dihadapan kita. Orang yang memahami hal
seperti itu biasanya hanya yang bertugas merancang sebuah website atau blog. Orang
seperti ini biasanya adalah orang yang ahli seperti seorang insinyur atau biasa
di sebut sebagai developer web. Orang seperti inilah yang tenggelam dengan
keseharian kehidupan seperti ini.
 |
| Keramaian |
Bagi orang
awan, pekerjaan seperti adalah pekerjaan yang membuat pusing. Dan sama sekali
tidak menarik untuk mereka pahami. Bagi sebagian yang membutuhkan layanan
seperti website atau blog komersial, membeli barang jadi sudah menjadi hal yang
lumrah.
Orang yang berprofesi sebagai pengembang inilah yang berkarya menciptakan hal tersebut.
Bagi seorang
pengguna atau biasa di sebut dengan user. Hal hal yang terjadi dibelakang layar
suatu tampilan website adalah hal yang tidak perlu dipahami. Namun sebagai
pengguna cerdas, jauh lebih bijak memahami beberapa hal dasar sebagai tambahan
ilmu. User yang mau membuang waktu sedikit untuk memahami apa sebenarnya yang
terjadi setiap suatu tampilan website dibuka akan jauh lebih bijaksana.
Bagi anda
yang membuat website untuk komersial atau anda adalah sebagai salah satu pemilik
website komersial sederhana atau pun tingkah lanjut. Memahami hal-hal seperti
itu jauh lebih baik untuk kelangsungan bisnis anda yang bekerja 80% di rana
dunia online.
Setidaknya dasar-dasar
seperti, cara bagaimana website ditampilkan dan bagaimana website itu tampil,
berapa lama untuk loading suatu halaman atau berapa banyak waktu tunggu yang
dipakai seorang pelanggan anda untuk menikmati konten yang anda sajikan. Hal-hal
seperti ini adalah sebagian dari pengetahuan yang membahas SEO untuk website atau
blog.
Pernahkah anda membayangkan atau pernah anda menghitung berapa detik yang dibutuhkan agar halaman website komersial anda tampil dihadapan kostumer anda?
Mengapa anda
harus mengetahui hal seperti ini? Sebab, waktu adalah yang sangat menentukan
kualitas website komersial anda. Pembaca atau costumer anda tidak punya cukup
kesabaran untuk menunggu website anda tampil secara sempurna dihadapan mereka. Mereka
akan cenderung menutup dan beralih ke website komersial lainnya jika waktu
loading anda jauh dari batas wajar.
Banyak hal
yang dapat menjadi penyebab lambatnya proses loading tampilan sempurna website
komersial anda. Salah satu dari sekian banyak faktor yaitu banyaknya panggilan
http keluar dari website anda. Dengan kata lain, untuk menampilkan tampilan
sempurna website anda diperlukan beberapa website luar sebagai pendukung.
Panggilan keluar
http juga bisa berupa iklan pihak ketiga. Iklan yang menjadi sumber tambahan
website anda ternyata dapat berdampak buruk. Apalagi dengan begitu banyak file
media seperti gambar atau video. File gambar dan video yang berukuran diatas
50kb akan terasa berat untuk ditampilkan di website yang juga sudah banyak
berisi gambar produk.
Jika anda ingin memahami apa yang dimaksud dengan panggilan HTTP.
Panggilan HTTP
adalah semua permintaan yang dilakukan oleh alat penjelajah atau browser
seperti Crome dari google atau Firefox. Panggilan HTTP terjadi setiap seorang
pengguna atau USER meminta untuk ditampilkan suatu halaman, browser akan
meminta server untuk menyiapkan semua apa yang telah diposkan seorang
pengembang website apakah berisi file, teks, gambar, media (photo dan video)
dan juga iklan yang terkait dengan halaman website tersebut. Kesemuanya inilah
yang disebut dengan panggilan HTTP.
Pengguna sangat
mengharapkan panggilan HTTP hypertext transfer
protocol hanya melemparkan kehadapan mereka hal-hal yang penting-penting
saja. Namun karena beberapa faktor lain yang diperhitungkan seorang pengembang
sehingga banyak yang tersaji di luar harapan pengguna.
Harus di
akui bahwa website besar tentu akan kaya dengan konten apakah text, gambar atau
file multimedia. Namun semua itu akan berakibat terhadap waktu loading yang diperlukan
untuk menampilkan semua gambar dan file tersebut.
Semua akan
menjadi pengalaman bagi pengguna. Waktu yang dibutuhkan untuk menampilkan website
sempurna anda akan membuat costumer frustrasi untuk menunggu. Hal seperti ini
juga akan menjadi pengalaman yang buruk bagi mereka pengguna seluler. Website dengan
isi yang besar dan berat tentu akan banyak menyita kuota internet mereka dan
semua itu tentu bukan hal yang merek harapkan.
Lalu apa yang harus dilakukan untuk menjawab permasalahan permintaan HTTP seperti ini.
Ada beberapa
hal yang dapat dilakukan sebagai seorang pemilik website atau blog komersial,
hal ini juga berlaku bagi anda para pengembang website besar. Langkah yang
dapat anda lakukan, seperti;
- Periksa seberapa banyak permintaan HTTP di situs atau website anda. Hal yang harus anda kurangi terutama untuk panggilan HTTP keluar atau yang mengarah ke pihak ke tiga.
- Hapus gambar atau media yang dirasa tidak perlu atau hanya akan memberatkan situs website atau blog anda. atau paling tidak anda dapat memperkecil ukuran gambar yang anda gunakan.
- Periksa kecepatan server atau tempat anda meng- hosting website anda.
- Buat java script di dalam template atau blog anda lebih asikron. Untuk bagian ini anda dapat memeriksakannya ke pihak pengembang atau jasa audit seo lainnya.
- Kendalikan file CSS secara kompak. CSS yang tidak begitu penting lebih baik dibuang saja. Hal seperti ini sering terjadi ketika anda membeli template yang bukan dibuat khusus untuk keperluan anda.
Semoga bermanfaat.
0 Komentar